Resiko Jadi Satpam – Bagaimanapun sebuah pekerjaan pastinya memiliki resiko masing-masing. Tentu saja semua profesi memiliki tingkat resiko yang berbeda-beda, baik resiko tinggi, sedang maupun resiko ringan.
Bukan hanya JADI KASIR saja yang memiliki resiko, namun menjadi satpam atau petugas keamanan juga memiliki resiko tersendiri. Bahkan bisa dikatakan resiko seorang satpam terbilang lumayan berbahaya.
Sebagai profesi yang menjaga keamanan, tentu saja seorang security memiliki banyak resiko yang harus siap dihadapi dengan sigap. Jadi wajar saja jika jadi satpam merupakan pekerjaan yang memiliki resiko besar.
Menjalankan profesi jadi satpam sudah semestinya kalian harus siap dengan resikonya. Lantas, apa saja resiko jadi satpam? Adapun untuk penjelasan terkait resiko profesi petugas keamanan ini yaitu sebagai berikut.
Resiko Jadi Satpam
Ada beberapa resiko yang harus dihadapi jika jadi satpam dan bisa terjadi atau dialami kapanpun. Oleh sebab itu, jadi seorang satpam, akan dituntut untuk siap siaga karena apapun bisa terjadi secara tidak terduga.
1. Kerja Lembur
Resiko pertama yaitu kerja lembur. Seperti sudah diketahui, bahwa jadi satpam dituntut untuk menjaga tempat kerja selama 24 jam non-stop, dengan sistem kerja shift dan biasanya dibagi menjadi 2 shift yakni pagi dan malam.
Jadi satpam juga harus siap marathon shift, misalnya hari ini kalian kebagian shift malam dan esoknya shift malam atau bahkan shift pagi. Selain itu, satpam juga harus siap full shift untuk menggantikan rekan yang tidak masuk.
2. Kesehatan
Resiko lainnya adalah kesehatan. Dengan mengemban tugas untuk menjaga keamanan selama 24 jam, tentunya jadi seorang satpam kalian harus begadang, terutama apabila saat kebagian shift malam hari.
Belum lagi setelah bila esok hari harus berangkat bagi atau bahkan sampai full shift, tentu saja itu akan menguras tenaga dan kesehatan badan.
Jika bekerja di perusahaan besar, masih untung karena dibantu dengan BPJS Ketenagakerjaan. Namun, jika bekerja di instansi kecil tanpa BPJS, tentu saja jika sakit biaya pengobatan akan ditanggung oleh diri sendiri.
3. Nyawa
Resiko berikutnya ialah nyawa. Ini menjadi resiko paling bahaya yang harus siap dihadapi oleh satuan pengamanan, karena nyawa taruhannya.
Jadi satpam, kalian harus siap menghadapi semua tindakan kejahatan yang terjadi, seperti pencurian, perampokan, dan tindak kejahatan berbahaya lainnya seperti kasus pengeboman serta masih banyak lagi lainnya.
Satpam mesti berani mengambil tindakan dengan menangkap pelaku kejahatan di tempat kerjanya. Itu memungkinkan melakukan kontak fisik bersifat preventif atau bahkan melakukan kontak fisik dengan senjata.
Tugas Jadi Satpam
Fungsi utama Satpam yakni melindungi dan mengayomi lingkungan atau tempat kerja dari setiap gangguan keamanan sekaligus menegakkan peraturan dan tata tertib yang berlaku di lingkungan tempat kerjanya.
Adapun untuk tugas yang harus dilaksanakan jika jadi seorang satpam yaitu sebagai berikut.
- Tugas pokok satpam yaitu menyelenggarakan keamanan dan ketertiban dilingkungan objek pengamanan khususnya pengamanan fisik bersifat preventif.
- Mengamankan aset, instansi, proyek, bangunan, properti ataupun tempat serta melakukan pemantauan peralatan, pengawasan, pemeriksaan dan jalur akses untuk memastikan keamanan sekaligus mencegah kerugian atau kerusakan yang disengaja.
- Melakukan tindakan preventif keamanan.
- Kontrol lalu lintas dengan mengarahkan driver.
- Melengkapi laporan dengan mencatat pengamatan, informasi, kejadian serta kegiatan pengawasan.
- Mempertahankan lingkungan dengan memantau dan pengaturan bangunan serta kontrol peralatan.
- Menjaga stabilitas serta reputasi organisasi dengan memenuhi persyaratan hukum.
- Memastikan pengoperasian peralatan dengan melengkapi persyaratan pemeliharaan preventif, mengikuti instruksi, mengevaluasi peralatan baru serta teknik.
- Kontribusi untuk tim upaya mencapai hasil terkait yang dibutuhkan.
- Mencegah dan mendeteksi dini penyusup, kegiatan atau orang masuk secara tidak sah, vandalisme atau penerobosan atau peloncat pagar di wilayah kuasa tempat perusahaan.
Larangan Jadi Satpam Saat Bertugas
Meskipun memiliki peranan penting dalam menjaga keamanan, satpam juga memiliki larangan serta harus dihindari ketika sedang menjalankan tugas. Apa saja larangan tersebut? Berikut adalah larangan satpam.
- Dilarang merokok saat bertugas.
- Dilarang memakai baju bebas selama bertugas.
- Dilarang melepas seragam, sepatu, maupun atribut selama bertugas.
- Dilarang meninggalkan pos pada saat menjalankan tugas.
- Dilarang meminum minuman keras atau mengonsumsi obat terlarang.
- Tidak boleh berkelahi dengan rekan kerja.
- Tidak diizinkan bermain handphone ketika tidak perlu.
- Dilarang berbicara kasar apalagi menggunakaannya.
- Dilarang bermain saat bertugas, terlebih bermain judi.
- Dilarang memiliki rambut panjang yang tidak sesuai aturan.
Nah, itulah informasi lengkap dari pilihprofesi.com terkait resiko jadi satpam. Dengan resiko tinggi, tentunya ini bisa mempengaruhi tingkat besar kecilnya GAJI SATPAM, meskipun begitu namun tidak menutup kemungkinan gaji yang diperoleh akan rendah. Nah, demikianlah informasinya, semoga ulasan di atas beramanfaat.