Cara Bangun SPBU Mini – Ingin usaha yang menguntungkan? Mungkin buka SPBU Mini menjadi solusi tepat bisa dijalankan. Di mana PERTAMINA sedang gencar-gencarnya membuka kesempatan terhadap siapa saja yang mau buka usaha SPBU Mini resmi dari Pertamina atau dikenal dengan Pertashop.
Di mana program SPBU Mini resmi dari Pertamina ini merupakan sebuah pengembangan dari Program Pertamina One Village One Outlet (OVOO). Dirut Pertamina, Nicke Widyawati mengatakan jika perusahaannya (Pertamina) terus akan mengembangkan program Pertashop untuk membantu peningkatan ekonomi daerah.
Hingga saat ini, sudah tercatat ada 1.454 unit SPBU Mini yang sudah di bangun dan beroperasi di seluruh daerah di Indonesia. Sementara untuk SPBU Mini di mana benar-benar siap beroperasi hanya berkisar mencapai 646 SPBU Mini/Pertashop.
Nah bagi Anda yang berminat untuk bangun atau mendirikan usaha berupa SPBU Mini resmi dari Pertamina. Pada pembahasan kali ini pilihprofesi.com akan sampaikan informasi secara lengkap mengenai cara dan syarat untuk bisa bangun usaha SPBU Mini.
Lebih jelas mengenai bagaimana cara bangun maupun dirikan Pertashop, berikut akan disampaikan secara lengkap di bawah ini. Dengan begitu, bagi Anda yang benar-benar berminat terus untuk simak pembahasan cara bangun SPBU Mini ini sampai akhir.
Apa Itu Pertashop?
Jika belum tahu apa itu Pertashop? Maka ketahui terlebih dahulu pengertiannya. Pertashop (Pertamina Shop) adalah sebuah outlet penjualan dari Pertamina dengan skala tertentu di mana disiapkan melayani kebutuhan konsumsi BBM non subsidi, LPG non subsidi dan produk ritel Pertamina lainnya.
Pertashop sendiri lebih ditujukan kepada para konsumen yang berada di desa maupun kota di mana membutuhkan pelayanan. Namun lebih umum dan kebanyakan SPBU Mini ini berada di daerah-daerah yang memiliki lokasi jauh dengan pom bensin atau SPBU besar.
Syarat Mendirikan SPBU Mini
Sebelum berlanjut ke pembahasan mengenai cara bangun SPBU mini. Anda juga harus tahu apa saja syarat diperlukan untuk bangun SPBU mini, syarat sendiri antara lainnya seperti:
- Memiliki legalitas atau izin usaha berbentuk badan usaha dan atau badan hukum (UD/CV/Koperasi/PT).
- Memiliki kelengkapan dokumen legalitas berupa KTP, NPWP, dan akta perusahaan beserta mendapatkan rekomendasi dari kepala desa.
- Memiliki atau menguasai lahan untuk pengoperasian Pertashop.
Selain syarat di atas, sebelum Anda memutuskan membangun SPBU Mini, nantinya calon pengusaha SPBU mini akan diminta untuk memastikan jika lokasi pembangunan Pertashop sesuai dengan kriteria. Seperti misalnya:
- Pertama, miliki aksesibilitas ke desa, di mana akses jalan minimal cukup untuk mobil tangki pengiriman modular (BBM).
- Kedua, lokasi yang akan dibangun SPBU Mini memiliki potensi omset tinggi dan menguntungkan.
- Ketiga, sudah tersedianya jaringan listrik yang memadai.
- Keempat, kecamatan yang belum memiliki lembaga penyalur BBM baik Pertamina maupun penyalur lain seperti Shell hingga BP.
- Kelima, jarak dengan SPBU Pertamina tidak boleh di bawah 10 Km. Sedangkan untuk jarak dengan Pertashop lain tidak kurang dari 5 Km.
Jenis & Biaya Modal Bangun SPBU Mini
Lalu berapa biaya modal awal bangun SPBU Mini? Pastinya banyak yang bertanya mengenai biaya mendirikan SPBU mini ini. Mengenai biaya yang membuat penasaran, nantinya akan tergantung dengan jenis Pertashop. Berikut jenis Pertashopnya:
SPBU Mini Jenis Gold
- Kapasitas 3000 liter/hari
- Luas lahan dibutuhkan sekitar 144 meter persegi.
- Lokasi dari desa/kelurahan ke SPBU, lebih dari 10 Km.
SPBU Mini Jenis Platinum
- Kapasitas 3.000 liter/hari.
- Luas lahan 200 meter persegi.
- Lokasi di kecamatan yang belum terdapat SPBU.
SPBU Mini Jenis Diamond
- Kapasitas 3.000 liter/hari.
- Luas lahan 500 meter persegi.
- Lokasi di kecamatan yang belum terdapat SPBU.
Mengenai biaya modal mendirikan SPBU Mini sendiri bagi Anda yang berminat dengan bermodal Rp 250 juta sudah bisa membuka Pertashop jenis Gold. Biaya sekitar Rp 250 juta tersebut sudah termasuk biaya pengiriman dan pembangunan SPBU Mini.
Cara Bangun SPBU Mini
Jika sudah tahu mengenai syarat dan biaya modal diperlukan, maka kembali ke pembahasan utama yaitu mengenai cara bangun SPBU Mini/Pertashop. Di mana dalam mendirikan SPBU Mini ini sendiri ada beberapa tahapan, seperti:
1. Tahap Pengajuan
Pertama, silakan mulai dengan pengajuan seperti input data di laman kemitraan, lengkap dengan detail lokasi, legalitas badan usaha, dan melampirkan surat rekomendasi dari desa.
2. Tahap Verifikasi Lapangan
Jika data sudah masuk semua, selanjutnya ke tahap verifikasi lapangan. Biasanya ini akan dilakukan langsung oleh para petugas kemitraan dari Pertamina.
3. Tahap Administrasi
Kemudian para calon pengusaha SPBU Mini juga akan di minta lengkapi administrasi berupa persyaratan Pemda dan penguasaan lahan.
4. Tahap Pembangunan
Setelah itu, jangan lupa juga izin dirikan meliputi desain yang disetujui Pertamina dan proses pembangunan SPBU Mini atau Pertashopnya.
5. Tahap Perjanjian
Tahap selanjutnya yaitu kesepakatan antara kedua belah pihak yaitu Pertamina dan calon pengusa. Di mana ini akan mengadakan perjanjian kontrak dalam jangka waktu 10 tahun.
6. Tahap Operasional
Jika tahap di atas sudah terpenuhi maka sudah bisa langsung ke tahap operasional atau SPBU Mini sudah siap beroperasi.
Demikian mungkin informasi dapat pilihprofesi.com sampaikan mengenai bagaimana cara bangun SPBU Mini. Bagi Anda yang berminat usaha dengan buka SPBU Mini, adanya cara bangun maupun mendirikan Pertashop di atas semoga bisa bermanfaat dan membantu.